31.8.16

Indo Wisata Permata, Tempat Wisata Berlian Pertama di Asia dan Satu-satunya di Indonesia

indowisatapermata2

Teman-teman, masih inget dengan Skylight Café? Pasti masih dong, ya. Postingannya kan baru beberapa hari yang lalu tayang di blog ini. *Hehehehe… pede banget deh kalo setiap postingan di blog ini pada dibaca.* Kalo masih belom baca, yuk, langsung aja lihat postingan tentang Café yang asyik untuk nongkrong di Bandung Utara ini di LINK INI. Kenapa saya ngingetin tentang Skylight Café, soalnya postingan kali ini ada hubungannya dengan café tersebut. Lebih tepatnya, satu gedung dengan Café Skylight.

Indo Wisata Permata, Satu-satunya Tempat Wisata Permata di Indonesia
Tempat ini namanya Indo Wisata Permata (IWP). Sesuai dengan namanya, tempat ini merupakan sebuah tempat yang mengajak pengunjungnya untuk berwisata mengenai permata, khususnya berlian. Iya, berlian. Batu mulia yang harganya sangat mahal-mahal itu. Tak hanya memperlihatkan berlian yang sudah cantik dan siap untuk dipakai saja, tetapi juga dimulai dari proses awalnya. 

Teman-teman pasti belum pernah berwisata ke tempat seperti ini. Tentu saja saya yakin demikian, sebab Indo Wisata Permata (IWP) adalah satu-satunya tempat wisata permata, sekaligus juga tempat pemrosesan batu permata, khususnya berlian secara modern yang baru ada di Indonesia. Yupp, IWP merupakan satu-satunya tempat wisata permata (yang sekaligus memperlihatkan proses pengolahannya dari awal hingga siap pakai) yang di Indonesia. Dan konon, di Asia sendiri, IWP adalah yang pertama.

Beruntung banget, saya dan beberapa blogger berkesempatan mengunjungi IWP beberapa waktu yang lalu. Sekali pun kunjungan kali itu bikin sedih *karena mupeng lihat belian, tapi belom mampu beli *, tapi kami juga sangat senang. Lho? Hehehehe… iyalah senang, soalnya kan kami jadi tahu seperti apa pengolahan berlian dari mulai batu mentah hingga menempel cantik di cincin, kalung, gelang, atau aksesories lain. Teman-teman yang belom berkunjung ke IWP gak perlu sedih, sebelum ke sana langsung, baca tulisan ini aja dulu, ya. Siapa tahu, besok-besok teman-teman bisa langsung menuju ke sana. IWP terbuka kok untuk siapa saja. Gak perlu segan untuk ke sana karena belum mampu atau belum berniat membeli berliannya. Cuma jalan-jalan dan melihat-lihatnya saja juga diperbolehkan banget.

And The Tour Begin…
Pertama-tama, begitu sampai di depan gedung Indo Wisata Permata, kita akan mengisi daftar tamu terlebih dahulu. Setelah beres urusan administrasi, 10 orang dari pengunjung akan masuk ke dalam lift yang sudah disediakan. Kenapa harus 10 orang, ini tentu berkaitan dengan kapasitas maksimal lift

Ke luar dari lift, kita lalu akan masuk ke dalam sebuah ruangan tertutup. Sebuah ruangan yang menyajikan video singkat mengenai ini-itu tentang permata, khususnya berlian. Jadi untuk kita sebagai pengunjung yang belum tahu tentang berlian, begitu ke luar dari ruangan ini, kita sedikit teredukasi mengenai berlian. 

indowisatapermata4
Suasana pemutaran video mengenai Berlian di Indonesia

Ke luar dari ruangan ini, saya aja baru tahu lho kalau sebenernya berlian Indonesia (berlian Martapura) itu adalah salah satu berlian dengan kualitas terbaik di dunia. Dan bisa disejajarkan dengan berlian Afrika Selatan. Tapi karena kurang banyak yang tahu, orang-orang Indonesia banyak yang langsung menjualnya mentah-mentah ke orang luar. Padahal kalau diolah sendiri, nilai jualnya bisa sangat fantastis. 

Hal ini jugalah yang melatarbelakangi Bapak Yopi Mesa Yudi selaku owner IWP saat membangun tempat ini. Selain berdasar pada hobi akan berlian, juga karena keinginannya untuk berbagi pengetahuan mengenai berlian ini kepada masyarakat Indonesia. 

Setelah tahu mengenai ini – itu tentang berlian, selanjutnya kami diajak untuk masuk ke ruangan berkaca. Di ruangan yang bentuknya seperti lorong ini, kami melihat beberapa pekerja ahli yang sedang mengolah berlian. Dari mulai berlian mentah hingga ke berlian cantik yang sudah siap pakai. Penganalisaan, pemolaan, pemotongan, pengasahan, pemolesan, dan juga pemasangan hingga menjadi perhiasan merupakan tahapan-tahapan yang dilalui setiap batu berlian di tempat ini.

indowisatapermata6
Seorang ahli berlian yang sedang menganalisis berlian mentah

indowisatapermata8
Peralatan yang digunakan mengolah berlian

indowisatapermata10
Peralatan yang digunakan mengolah berlian

Untuk menjaga kualitas, sekaligus membentuk berlian yang presisi, IWP mendatangkan dan memperkerjakan ahli berlian. Gak tanggung-tanggung, para ahli berlian yang bekerja di sini khusus didatangkan dari India. Kenapa India, sebab katanya, mereka memiliki pengetahuan dan skill yang cukup mumpuni.

indowisatapermata22
Salah seorang pekerja asal India yang terlihat sedang memproses berlian

Saya Baper!
Di penghujung tour berlian ini, siapa pun pasti akan baper. Terutama pengunjung perempuan. Hehehe… iyalah, gimana gak baper atuh, setelah lihat-lihat prosesnya, kita lalu melihat hasil cantiknya. Gak hanya satu dua butir saja, tetapi satu ruangan besar. 

Bagian tengah dari tempat display berlian di Galeri Indo Wisata Permata

Betul! Sebuah galeri yang cukup luas menjadi tempat display dari semua hasil pengolahan berlian yang ada di IWP. Ada yang berliannya saja. Ada yang sudah menempel cantik pada cincin, gelang, kalung, bandul, bros, dan lain-lain. Harganya juga bervariasi. Dari mulai yang hanya sekian juta rupiah hingga ratusan juta. Bahkan katanya, yang miliaran rupiah pun ada. Untuk pengunjung yang mencari batu mulia selain berlian, juga tersedia. Semua tinggal pilih saja.

12
Berlian yang sudah menjadi perhiasan cantik

indowisatapermata14
Aneka aksesories yang dihiasi berlian

Oh ya, menurut mbak-mbak yang ada di sana, mahalnya harga berlian itu tergantung dari 4C, yaitu Color, Clarity, Carat, and Cut. Warna, kejernihan, karat, dan potongan. Untuk warna, berlian yang bagus, itu tidak berwarna. Untuk kejernihan, berlian yang bagus tentu harus jernih. Untuk karat, semakin besar karatnya, semakin mahal. Karat sendiri merupakan ukuran/besar berlian. Satu karat itu sama dengan 0,2 gram. Ada pun potongan, semakin presisi potongan berlian, semakin mahal harganya. Sebab potongan ini menentukan kilau berliannya.

indowisatapermata16
Perhiasan dengan batu mulia selain berlian

indowisatapermata18
Cincin berlian

20
Anting berlian yang harganya 71 juta rupiah

That’s a Wrap!
Setelah masuk galeri tempat display berlian, tour yang bikin baper itu pun selesai. Hehehe…. Meski pulang tanpa membawa berlian, hati saya senang. Selain karena pengetahuan yang semakin bertambah, juga karena semangat kerja dan harapan yang semakin membara. Semoga saja, suatu saat saya bisa balik ke sana lagi. Tak cuma untuk lihat-lihat saja, tetapi juga untuk membeli salah satu atau salah banyak dari berlian-berlian cantik itu. Wkwkwkw…. Aamiin.

Oke teman-teman, pada mupeng juga, gak? Sebelum belanja-belanji berliannya, mending kayak saya aja. Melihat-lihat dahulu, belanja-belanja kemudian. Yuk, main-main ke Indo Wisata Permata. Sebab Indo Wisata Permata, tempat wisata berlian pertama di Asia dan satu-satunya di Indonesia.

Indo Wisata Permata 
www.indowisatapermata.com 
Komplek Citra Green Dago, Blok N 1-10
Dago – Bandung
info@indowisatapermata.com
Buka setiap hari Selasa - Minggu
10.00 - 17.00 WIB
HTM Rp50.000,00.




Catatan
Masuk ke dalam Indo Wisata Permata tidak diperkenankan untuk mengambil gambar atau pun video. Ada pun saya diizinkan mengambil gambar adalah semata untuk keperluan artikel di blog ini.

9 komentar:

  1. oh ternyata berlian martapura kualitasnya tidak kalah ya sama berlian dari afrika selatan., mudah2an tujuan bapak Yopi Mesa Yudi dari IWP bisa tercapai menjadikan berlian Indonesia yang tidak kalah bersaing dengan belian luar

    BalasHapus
  2. duh cakep-cakep...berlian bisa dijual ga sih? bisa jadi simpenan seperti emas kah?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ya, seperti emas. Bisa banget. :)

      Hapus
  3. Beughhh... tempat wisata bikin mupeng ini, haha...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hihi... aku pun ngiler saat ke sana. :D

      Hapus
  4. ulalaaaa keren2 berliannya.... tapi saya nggak gitu suka perhiasan sih mak.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hihi.. saya juga gak terlalu suka perhiasan. Tapi kalo berluan mah, mau dong. Hihihi

      Hapus
  5. Langsung ajak Suami! Makasih teh sharingnyaaa

    BalasHapus

Terima kasih sudah berkunjung dan berkomentar di blog saya. Maaf, karena semakin banyak SPAM, saya moderasi dulu komentarnya. Insya Allah, saya akan berkunjung balik ke blog teman-teman juga. Hatur tengkyu. :)