Tampilkan postingan dengan label Keluarga. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Keluarga. Tampilkan semua postingan

31.5.18

Puasa di Mata Bocah


Hari ini, Ramadan sudah menginjak hari ke-16. Gak kerasa banget, ya. Rasanya baru kemaren aja munggahan. Tahu-tahu, eh udah setengah bulan aja. Dan itu artinya, setengah bulan lagi Ramadan akan segera berakhir. Huhuhu… sedih deh ngebayangin Ramadan bakalan berakhir, sebab di bulan Ramadan, rasanya semua begitu nikmat. Ibadah, makan, dan rezeki yang rasanya lebih berlimpah. Tapi sudahlah, kita nikmati dan manfaatkan sisa Ramadan yang tersisa aja.

13.4.18

7 Jaminan Kebaikan di Dalam Sebotol Susu Hometown


Di dunia gizi zaman now sudah tak dikenal lagi slogan 4 Sehat 5 Sempurna. Akan tetapi dalam kenyataannya, banyak sekali keluarga yang masih berpegang teguh pada prinsip itu. Termasuk keluarga saya. Selain nasi, lauk pauk, sayur, dan buah-buahan, dalam keseharian, saya menambahkan susu sebagai penyempurna gizi harian kaluarga. Saya percaya, apa yang ada di dalam susu sangat bermanfaat bagi tubuh keluarga saya.

Kebiasaan rutin meminum susu ini sering dipertanyakan anggota keluarga besar saya.
“Ngapain sih minum susu terus? Selepas ASI, manusia itu gak butuh susu. Susu sapi, ya buat sapi. Anak sapi aja abis disapih gak minum susu, tuh!”

30.11.17

Susu Gurih Asli, Susu Pilihan Keluarga Saya


Mentemen, saya mau nanya nih. Boleh, ya? Begini, tiap bulan, kira-kira berapa banyak sih susu yang diminum keluarga? Kalo keluarga saya, lumayan banyak. Ada kayaknya 40 liter. Iya, sehari sekitar 1 liter lebih. Padahal itu tanpa diminum saya dan bapaknya anak-anak, lho. Cuma 2 bocah yang minum sehari hingga 3 gelas masing-masing dan dua ABG yang minum segelas sehari saja.

24.6.17

Parent’s Experience, Seru-seruan Bareng Anak di KidZania


Semua orang tua pasti setuju, bahwa setiap anak itu unik. Begitu juga dengan saya. Meskipun hidup dalam satu atap dan meskipun dalam kesehariannya selalu bersama-sama, 4 anak saya, masing-masing memiliki sifat, hobi, dan ketertarikan yang berbeda-beda. Tak hanya terlihat ketika mereka sudah besar saja. Bahkan sejak mereka bayi, hobi dan kesukaan-kesukaan mereka itu sangat jauh berbeda.

12.5.17

Pentingkah Keterampilan Sosial Anak?


Siang itu saya tergesa-gesa berdandan. Mumpung Zaudan, anak nomor 3 saya yang usianya 5 tahun, dibawa pergi ke warung sama tetehnya. Yap, saya mau pergi diam-diam ke pasar. Bukan apa-apa, Zaudan itu sedikit cengeng. Lihat saya berdandan sedikit saja, dia pasti merengek pengin ikut. Jangankan ke pasar, ke warung sebelah aja minta ikut. Padahal adiknya yang masih 2 tahun, biasa aja tuh. Gak pernah merengek-rengek. Paling-paling, dia hanya minta dibeliin es krim atau permen kalo saya pergi.

7.1.17

Main-main di Playground


Temen-temen, saya mau ngomongin liburan lagi nih. Heheheh... Jangan bosen, ya. Abisnya, liburan tinggal beberapa hari lagi. Huhuhu, saya syedih. Kok gak berasa banget, ya. Tiba-tiba abis aja. Padahal belom ke mana-mana. *Emang gak berencana ke mana-mana juga sih* :D

14.11.16

Liburan (Segera) Tiba!


Teman-teman, sebentar lagi tahun 2016 akan segera berakhir. Itu artinya, liburan panjang akhir tahun juga akan segera tiba. Sudah pada punya rencana ngabisin liburannya di mana dan ngapain? Saya sih belom. Selain karena bingung, juga karena budget yang belom keliatan. Wkwkwk... maklumlah ya, freelancer mah susah diprediksi. Ada kalanya sebulan job numpuk, ada kalanya juga sebulan job sepi. *Alesan gak bisa nabung* Tapi yang jelas, meskipun pilihan belom ditentukan, bayangan akhir tahun mau ngapain, sudah tergambar di bayangan saya. Apa saja tuh pilihannya? Kira-kira seperti ini deh.

Liburan di rumah sanak saudara
Kakak kedua dan adik bungsu saya tinggalnya lumayan jauh dari saya. Di Bekasi dan juga di Sukabumi. Begitu juga dengan mertua saya. Meski masih di Bandung, tapi lumayan jauh juga dari rumah saya. Menghabiskan liburan akhir tahun di rumah mereka adalah Plan A buat saya, suami, dan anak-anak. Selain untuk bersilaturahmi karena jarang ketemu, faktor irit juga menjadi hal yang kami utamakan. Gak perlu ada anggaran hotel dan penginapan juga. Hanya perlu ongkos bensin dan bekal kami selama di sana. Dan tentunya, berkunjung ke tempat wisata dan mall yang ada di sana sudah menjadi agenda kami sekeluarga.

11.11.15

Nothing Is Really Lost Until Your Mom Can't Find It

Sumber gambar di sini

Quote lucu di atas bener adanya. Ya, kan, moms? Hehehehe… ya, seperti itulah emak, ibu, mama, umi, bunda, mami, mom, atau mother bagi keluarganya. TUKANG NYARI BARANG YANG HILANG. Semua barang belum bisa dikatakan hilang jika ibu belum mencarinya. Barulah, jika ibu tak juga menemukannya, secara resmi, barang sudah bisa dikatakan hilang.

Kemarin, anak sulung saya heboh nyari kartu pulsa fisik yang baru saja dibelinya. Semua tempat disatroninya. Kasur, seprai, karpet, kursi, bantal, bahkan hingga ke tumpukan pakaian kotor, diobrak-abriknya dengan penuh semangat. Setelah dia menyerah, dia pun bertanya kepada saya. 

“Mi, ninggal kartu pulsa Ana, teu?” tanyanya.

30.6.15

Kue Keju dan Elegi Cinta Pertama


Seperti itulah bapak di hati saya. Cinta pertama yang menyentuh dan mengisi hidup saya. Meski tanpa banyak kata-kata, segala apa yang dilakukannya penuh dengan cinta dan kasih sayang.

Masih saya ingat dengan jelas, saat-saat bapak menemani saya, di hampir di setiap tempat yang asing bagi saya untuk pertama kalinya. Saat menginjakkan kaki pertama kali di sekolah dasar. Saat menginjakkan kaki pertama kali di sekolah menengah pertama. Saat menginjakkan kaki pertama kali di sekolah menengah atas. Saat menginjakkan kaki pertama kali di kampus perkuliahan. Bahkan hingga saat menginjakkan kaki pertama kali di kehidupan pernikahan. Tak berhenti di situ saja, di saat anak-anak saya lahir, bapak pun selalu hadir. Sungguh, dia benar-benar menjadi pria pertama yang mendukung, di setiap tahap dan langkah hidup saya.

Tapi, hari ini, 127 hari sudah bapak ‘hilang’ dari hidup saya. Senyumnya, perhatiannya, dukungannya, dan cinta kasihnya itu absen di keseharian saya. Bapak telah pergi untuk selama-lamanya. Ya, hari itu, Selasa, 24 Februari 2015 lalu, bapak dipanggil-Nya. Dan saya, kehilangan cinta pertama saya, untuk selama-lamanya.

24.4.14

Tahukah Ibu, Ada Berbagai Resep untuk Anak di Bebeclub?

Baby Zaudan (23bln)  si picky eaters
Semua orang tua sepertinya pernah mengalami masa ‘pusing tujuh keliling’ akibat anak yang susah makan. Bagaimana tidak sedemikian pusing, sekalinya mau makan, anak-anak ini biasanya pilih-pilih. Ada yang hanya suka telur, ada maunya ayam goreng, ada yang terus-terusan minta mie instan, ada yang mogok sayuran, dan masih banyak lagi. Kalau sudah begini, bagaimana kebutuhan gizi anak sehari-hari bisa terpenuhi, kan?

Begitu juga dengan saya. Ketiga anak saya pernah mengalami fase ini. Sama seperti orang tua lainnya. Saya juga pusing dan keder dibuatnya. Lalu, apakah saya harus menuruti keinginan mereka terus-menerus? Tentu saja tidak! Dengan memutar otak, mengenali lebih jauh karakter tiap anak, dan juga dengan bantuan dari sana-sini, terutama di website bebeclub.co.id, pada akhirnya, saya bisa mengatasi masalah yang umum terjadi ini.