8.12.16

Mudahnya Jual Beli Mobil dengan Fitur Live Chat Mobil123


Teman-teman, masih inget dengan portal Mobil123.com, kan? Itu tuh, portal otomotif nomor 1 di ASEAN yang menghubungkan dealer mobil dengan pembelinya secara langsung. Tak hanya itu saja, di portal itu pun kita juga bisa memasang iklan untuk menjual mobil yang kita punya. Asal sesuai dengan persyaratan yang ada pada mereka tentunya.

Baca juga: Mobil123: Portal Otomotif Terpercaya, Tempat Mencari Kendaraan Apa Saja 

Nah teman-teman, menyambung perkembangan inovasi yang dilakukan beberapa waktu yang lalu, kali ini Mobil123.com membawa kabar baru. Kabar tersebut berupa diluncurkannya teknologi yang bisa membuat komunikasi antara penjual dan pembeli berjalan secara langsung. Seiring dengan release chat ini, iCar Asia juga meluncurkan Dealer Apps yang baru. Yaitu sebuah aplikasi yang khusus dibuat untuk dealer mobil. Dan jelas, aplikasi ini akan sangat memudahkan mereka untuk mengelola bisnis jual-beli mobil dari perangkat mobile mereka. 

1.12.16

Tips dan Ide Hiasan Dinding untuk Ruang Tamu Minimalis


Rumah yang cantik kenyataannya tak hanya didukung dari desain eksteriornya saja. Melainkan juga interiornya. Untuk itulah, banyak orang yang mengeluarkan nilai lebih guna mengisinya dengan beragam furnitur menarik. Sehingga manfaat yang didapatkannya juga double. Tak hanya untuk kebutuhan atau nilai fungsi langsung. Tetapi juga untuk mendukung keindahan. Hanya saja, tentu harus menyesuaikan terlebih dahulu dengan konsep rumahnya. Tak semua jenis hiasan dinding yang digunakan akan cocok dan mencerminkan huniannya. Tak jarang, justru beberapa di antaranya nampak tidak sesuai.

Napas Lega, Anugerah Besar yang Sering Tak Kita Sadar


Malam itu tak bisa saya lupakan. Suatu hari ketika saya kecil, di suatu malam yang teramat dingin, tiba-tiba saya kesulitan bernapas. Leher seperti tercekik dan udara di sekitar saya, rasanya seperti menghilang entah kemana. Beruntung mama segara datang ke kamar saya. Dengan memberi aba-aba supaya saya tenang dan tidak panik, saya diminta untuk menarik napas secara perlahan-lahan. Dan ya, anjuran mama cukup berhasil. Dalam hitungan menit, napas saya kembali seperti semula. Dengan perasaan lega, saya pun segera memeluk mama.

Malam itu adalah malam di mana penyakit asma saya kambuh untuk pertama kalinya. Sebelumnya, tak pernah ada yang tahu bahwa saya punya penyakit asma. Bahkan mama pun sangat heran. Sebab sejak saya lahir, tak pernah sekali pun saya menunjukkan gejala-gejala penyakitnya. Dan malam itu menjadi semacam warning, bahwa ke depannya, si asma bisa kambuh kapan saja.