Laman

20.10.16

Hidup Bahagia Terpancar di Wajah yang Bahagia


Pagi itu saya sedih. Obrolan bareng seorang teman via Whats App di malam harinya, menjadi penyebabnya. Gimana gak sedih, sebagai ibu rumah tangga full time, denger kisah kesibukan teman yang wara-wiri ke luar kota dan ke luar negeri untuk urusan pekerjaan, jelas bikin ‘hati berdesir’. Tahu sendiri kan, ya, ibu rumah tangga mah sensitif banget sama hal-hal beginian. Paradigma masyarakat yang bilang kesuksesan wanita itu diukur dari karirnya, cukup kuat tertanam di benak siapa saja. Tak terkecuali di kepala ibu-ibu rumah tangga macam saya.

Kesedihan saya akan kesuksesan teman tersebut sedikit turun manakala inget sisi lain dari kehidupannya. Kegalauan sang teman akan minimnya kuantitas dan kualitas kebersamaan bareng anak-anaknya, cukup membuat miris. Bukan puas dengan apa yang terjadi padanya, ya. Tapi kebersamaan dan kedekatan saya dengan keluarga serta anak-anak, setidaknya cukup menghibur saya. Apalagi jika diingat alasan saya jadi ibu rumah tangga full time, saat saya resign dari kerja kantoran. Pencapaian saya atas alasan resign tersebut, rasanya sudah bawa banyak sekali ‘prestasi’. Setidaknya begitu buat saya. Dan jelas, prestasi ini gak bisa dibandingin dengan kesuksesan orang lain. Tujuan awalnya saja udah beda. Saya jadi ibu rumah tangga full time, sedangkan dia jadi wanita karir.

Kesedihan saya pun hilang menguap entah ke mana, saat si bungsu yang usianya baru 2 tahun, nyanyi sebuah lagu yang rutin saya nyanyikan ketika kami main bersama. Kata-kata yang ke luar dari lidah cadelnya bikin saya terenyuh. Ya! Inilah saya. Inilah prestasi saya. Pendengar ucapan pertamanya. Pendengar nyanyian pertamanya. Saksi langkah pertamanya. Pendengar keluhan-keluhannya. Penyuap makanan padat pertamanya. Penghibur kala mereka kecewa. Pemuji pertama atas kehebatan-kehebatan kecilnya. Orang pertama yang dicarinya. Dan lain sebagainya. Dan lain sebagainya.

Empat anak saya

Berdamai dengan Diri Sendiri, Self Healing yang Paling Ampuh
Betul, sebenernya saya sudah berdamai dengan diri saya sendiri sejak lama. Saya sudah move on dari ‘penyesalan’ dan ‘pengandai-andaian’ saya dalam hal menjadi wanita karir. Meski sedikit baper seperti cerita di atas kadang-kadang membumbui kehidupan saya, namun akhirnya, lagi-lagi, ‘prestasi’ yang didapat anak-anak bikin saya bahagia dengan pilihan saya. Dan saya sangat bersyukur dengan itu.

Tapi, kematangan dan kedewasaan bersikap tentu gak didapat secara instan. Saya mengalami banyak sekali proses yang terjadi berulang-ulang. Gak mudah juga bagi saya mengubur cita-cita menjadi wanita karir itu. Bahkan berbagai pertentangan dari keluarga, semakin menggenapi susahnya saya dalam ‘berjuang’ untuk menjadi ibu rumah tangga full time. Sekolah tinggi-tinggi kok jadi ibu rumah tangga biasa, sih? Ngapain sekolah tinggi kalo jatuhnya ke dapur-dapur juga.

Usia 35 tahun sepertinya menjadi milestone di dalam hidup saya. Berhentinya berbagai pertentangan dari keluarga, hilangnya keinginan berkarir di luar rumah, dan bisa menjadi ibu rumah tangga produktif yang juga berpenghasilan, akhirnya bisa saya raih. Kuncinya tentu adalah berdamai dengan diri sendiri, memahami apa yang sebenarnya diinginkan keluarga, dan memaksimalkan potensi yang saya miliki.

Berdamai dengan diri sendiri sudah jelas, di sini saya selalu mengingat bahwa alasan utama saya menjadi ibu rumah tangga adalah anak-anak. Empat anak dengan 2 anak di antaranya yang masih balita, tentu bukanlah hal yang mudah untuk dipercayakan kepada asisten rumah tangga. Jika pun dipaksakan saya berkarir di luar rumah, sudah pasti, setiap harinya saya tidak akan tenang meninggalkan mereka. So, satu-satunya cara agar tenang adalah dengan saya mengurus mereka sendiri.

Untuk keinginan keluarga, terutama orang tua, sebenernya sederhana. Mereka ingin, saya menggunakan pendidikan yang sudah saya dapat untuk bekerja secara produktif. Tidak, mereka tidak menuntut saya bekerja di luar rumah. Kasarnya, mereka hanya ingin saya bisa bekerja dan menghasilkan materi. Dan Alhamdulillah, dengan kunci yang ketiga, yaitu memaksimalkan potensi yang dimiliki, saya bisa melakukannya. Dunia tulis menulis yang sejak duduk di bangku SMP sudah saya sukai, kini mampu menghasilkan materi itu. Dan jauh lebih dari itu, jejak karya berupa buku dan tulisan di berbagai media, termasuk blog saya, nilainya justru lebih abadi dari sekadar materi-materi tersebut.

Terlena di Zona Nyaman
Apa yang saya capai sejak usia 35 tahun hingga sekarang mungkin bukan apa-apa di mata orang lain. Tak mengapa, visi dan tujuan hidup masing-masing orang kan berbeda-beda. Dan apa yang saya raih sudah cukup membuat hidup saya bahagia. Anak-anak dan suami yang sehat, serta pekerjaan sampingan yang Alhamdulillah terus menerus ada. Saking bahagianya, saya sampai terlena.

Yupp! Saya terlena di zona nyaman ini. Zona bahagia yang membuat saya lupa dengan keadaan diri saya sendiri. Saya lupa dengan umur yang semakin bertambah. Saya lupa dengan kulit yang sudah berubah. Dan saya lupa dengan kecantikan wajah. Untunglah, sebuah teguran kecil dari mama mengingatkan saya.

“Kamu kok cuek banget dengan kulit wajahmu?! Udah mulai keriput dan kendor tuh. Ayo dirawat sebelum terlambat. Kayak orang gak bahagia deh.”

Seperti itulah kira-kiranya ucapan mama. Saya cukup tersentak juga mendengarnya. Dan begitu bercermin, apa yang dikatakan mama ada benarnya. Kulit saya mulai dihiasi kerutan. Di bagian-bagian tertentu, kulit pun terlihat kendor.

Mengembalikan Kecantikan Wajah di #UsiaCantik
Saya pun searching ke sana ke mari. Produk perawatan kulit khusus yang bisa mengembalikan kecantikan wajah saya, yakni mengurangi kerutan dan meningkatkan kekecangan kulit wajah, rasanya begitu urgent saya butuhkan.

Rangkaian produk perawatan wajah Revitalift Dermalift dari L'Oreal Paris Skin Expert

Revitalift Dermalift dari L’Oreal Paris Skin Expert sepertinya adalah produk yang saya cari. Sebab kandungan tanaman Centella Asiatica, Pro-Retinol A, dan Dermalift Technology-nya konon mampu mengurangi kerutan sebanyak 27% dan meningkatkan kekencangan sebanyak 35% di 8 zona utama wajah (dahi, di antara alis, kontur mata, kerutan ujung luar mata, pipi, garis senyum, rahang, serta leher). Dan yes, saya mencobanya. Semoga, dalam beberapa waktu ke depan, teknologi #LorealDermalift dari produk #LOrealSkinExpert #RevitaliftDermalift mampu membuat keriput dan kulit wajah saya yang kendor kembali cantik dan kencang seperti dulu. Rangkaian produknya meliputi Revitalift Dermalift Day Cream, Revitalift Dermalift Night Cream, dan juga Revitalift Dermalift Milky Cleansing Foam.

Ok...
Untuk teman-teman, khususnya wanita yang sudah menginjak #usiacantik seperti saya, yuk rawat kecantikan wajah kita. Jangan kayak saya yang cuek bebek seenaknya. Bener kata mama saya. Sebahagia apa pun kita, jika wajah gak terawat, orang-orang di sekitar kita akan menganggap kita tidak bahagia. Dan itu bisa jadi menyedihkan. Mari kembalikan kecantikan wajah kita sebelum terlambat. Hidup bahagia terpancar di wajah yang bahagia juga, bukan? Oh ya, bagi teman-teman yang ingin beli produk yang saya pake, yaitu rangkaian produk L'Oreal Revitalift Dermalift, bisa diperoleh di link http://bit.ly/UsiaCantik.

Teman-teman punya cerita tentang #UsiaCantik juga? Yuk ikutan lomba blognya. Hadiahnya bikin ngiler. Gak perlu cerita tentang teman-teman, cerita siapa pun bisa teman-teman tuliskan. Tentang ibu, teman, istri, saudara, atau siapa pun yang punya cerita tentang usia cantik (usia 35-45 tahun), bisa teman-teman ikutkan di lomba ini. Langsung aja lihat info lengkapnya di link http://bloggerperempuan.com/usiacantik/ ya. Selain berkesempatan mendapat hadiah, cerita usia cantik teman-teman juga pasti akan menginspirasi teman-teman lainnya. Yuk ikutan, yuk! :)


171 komentar:

  1. Noted yg ini nih: Sebahagia apa pun kita, jika wajah gak terawat, orang-orang di sekitar kita akan menganggap kita tidak bahagia. Dan itu bisa jadi menyedihkan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mbak Ade sih, wajahnya sangat memancarkan Kebahagiaan :)

      Hapus
  2. Curhatannya sama nih denganku hihihi...Alhamdulillah kita jadi saksi pertama atas momen penting pertama yang terjadi pada anak kita. Itu prestasi!

    BalasHapus
  3. ibu saya juga suka protes...saya dulu cuek banget, ga bedakan ga lipstikan...protessss mulu ibu saya katanya gini, "maneh mah teu bedakan acan.." karena liat muka saya yg mengilap. sekarang pengen mencoba merhatiin diri apalagi katanya wanita itu lebih cepat keliatan tua dibanding pria

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya banget, Kania. Yuk dirawat...

      Hapus
  4. merasa nyaman dan bahagia di #usiacantik bikin kita terlihat lebih cantik yaa

    BalasHapus
  5. Aduuhh iyaaa. Ibu RT selalu sensitif kalo denger ada yg blg kesuksesan seseorang dr sibuk wara wiri keluar negeri. Yang paling ampuh memang cuma self healing ya. Berdamai dgn diri sendiri
    Dulu aku juga cita2nya pengen bgt jd wanita karir. Punya karir oke trus jalan2 keluar negri terus. Tapi cita2 itu sirna karena tiba2 cita2 memiliki sebuah keluarga harmonis itu dtg.
    Aku jg dulu resign dr kantor cita2nya cuma buat jd ibu RT, and ngurusin keluarga. Cita2 yg sangat sederhana :) lihat perkembangan Narend dr bayi sampai saat ini. Itu yg bikin aku bahagia.
    Hidup bahagia terpancar dr apa yang kita pikirkan juga :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul, Oline. Yang penting bahagia ya :)

      Hapus
  6. setuju mba... nia...

    berdamai dengan keadaan.. ikhlas apa yang kita jalanin..akan membuat hidup terasa ringan dan bahagia...

    ditambah dengan rangkaian produk loreal... makin terpancar kebahagian diwajah... :)

    semangat n..tetap cantik... :)

    BalasHapus
  7. Mba Niaaaa mana kerutannya? Mana? hihihihi ngga keliatan aaah, cantiks!
    Jadi Ibu itu semua ada tantangannya & resikonya masing-masing, mau Ibu rumah tangga, Ibu bekerja, atau Ibu bekerja freelance atau yg lain. Yang terpenting bagaimana cara menyikapi dan berpikir positif utk semuanya, insha Allah pasti akan lebih mudah :) Nice sharing mba

    BalasHapus
  8. Wah aku mau ah nyobain L'orealnya teh...biar kelihatan kinclong dan bahagia hahahaha

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ayooo dirawat pake L'Oréal. Pasti segar, sehat, dan terlihat bahagia :)

      Hapus
  9. Teh...beneran pas ketemu kirain baru 29an lho

    BalasHapus
  10. Teh Nia mah umur udah segitu masih cantik pisan euy! Aku setuju, bahagia emang segala kuncinya. Kalau udah bahagia biasanya wajah jadi lebih cerah ceria gitu kali ya :3

    BalasHapus
  11. Kalau bisa buat bahagia mah bisa deh mbak saya rujukan keteman saya soalnya dia murung mulu akibat kurang pede karena penampilannya kurang maksimal.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Waduh, bilangin jangan gitu. Ajak dia untuk bahagia. Biar awet muda :)

      Hapus
  12. Semakin bertambah usia, semakin syantiek nih teh Nia. Semoga selalu sehat juga ya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aamiin. Sehat-sehat selalu juga, Tian :)

      Hapus
  13. Saur abdi oge Teh Nia mah easy going..... jadi hidupnya bahagia dan itu terpancar di wajahmu...xixixi...Jadi inget lagu di wajahmu ...kulihat bulan.... :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hahaha.. Lagu Mel Shandy kitu? :)))

      Hapus
  14. ga keliatan koookkk tetep awet mudaaaaaa

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kurang dizoom, cha. Klo close up mah keliatan :D

      Hapus
  15. Beneeer tehhh berdamai dengan diri sendiri, keep healthy and stay young!!

    BalasHapus
  16. Salah satu cara supaya awet muda itu memang harus banyak ikhlas dan bersyukur ya, mba. Selain itu ya tetep harus ada perawatan juga walau minimalis. Hehehe :D

    BalasHapus
  17. Nah, ini nih! Bahagia bisa bikin wajah tetap awet muda ya mbaa :)

    BalasHapus
  18. Eh ya ampuuun, curhatnya diwakili teh Nia.
    Ikutan ngerawat wajah ah biar sehat daj bersih wajahnya

    BalasHapus
  19. Fauzan11.49

    Umi geulissss...

    BalasHapus
  20. Kalo Mak Nia sih cantikkkk.... gak keliatan kalo udah 35+. Duh, kalo saya... hemmm...emang kudu perawatan wajah, nih :)

    BalasHapus
  21. asli kinclong banget <3

    BalasHapus
    Balasan
    1. Gak juga, neng. Itu efek foto kali. :D

      Hapus
  22. Mulai saat ini, aku mau merawat kulit wajah, tubuh dan hatiku, Mbak, ehhee...Supaya Bahagia terpancar dari wajah,

    BalasHapus
  23. Ternyata benar ya, orang yang berbahagia akan terlihat dari wajahnya ya teh. Loreal ini bisa buat kado ke kakak ipar neh menjelang usia cantiknya.

    BalasHapus
  24. Jadi pengen nyoba nih produknya. Harganya brpaan mbk?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yuk dicoba. Kalo gak salah 3 produk itu sekitar 500rb-an.

      Hapus
  25. Intinya memang harus bahagia ya mbak :) We deserve to be happy.. dan happiness itu nggak dicari tapi diciptakan ya :)

    BalasHapus
  26. aku termasuk yang iri sama teh nia bisa punya banyak waktu dengan anak-anak, fokus mendidik anak-anak, aah tapi betul, kita harus berdamai dengan diri sendiri agar lebih bahagia

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ya, kuncinya berdamai dengan diri sendiri, Rani.

      Hapus
  27. Bersyukur atas kelimpahan yang Allah anugerahkan itu kemawahan yang tidak terukur.
    Iyaaa . . . siip selalu geulis.

    Ceuk Bunda oge Teh Nia geulis #sumpah #daekgeulissaumurhirup

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hihi si bunda mah. Setujuuuu pisan :D

      Hapus
  28. Bersyukur atas kelimpahan yang Allah anugerahkan itu kemawahan yang tidak terukur.
    Iyaaa . . . siip selalu geulis.

    Ceuk Bunda oge Teh Nia geulis #sumpah #daekgeulissaumurhirup

    BalasHapus
  29. Wah aku blum nyobain nih teh, boleh juga nih secara aku takud banget penuaan dini hihihik

    BalasHapus
    Balasan
    1. Eh, emang udah masuk usia cantik? Keknya belom deh. Cari aja L'Oréal yang untuk di bawah 35. Pasti cocok.

      Hapus
  30. Saya tadinya termasuk yang cuek ma urusan wajah. Wajah saya termasuk yang gak rewel, jadi bikin saya makin cuek. Lah, pas udah usia 35++ gini kok malah mulai ada problem. Jerawatan, flek hitam, sama mulai kering kulitnya. Jadi aja mulai galau ma wajah. Padahal di usia 35++ justru lagi merasa bahagia.

    Mulai deh perhatiin kulit wajah. Gak mau cuek lagi hehehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nah, aku juga gitu. Karena gak rewel, jadinya cuek. Giliran sekarang, baru deh heboh.

      Hapus
  31. Teh Nia tetap cantik kok di usiacantik hehehe. Untuk yg masih muda perlu perawatan nih biar gak kalah cantiknya hehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya, ayo dirawat mumpung masih muda. Saya terhitung telat nih..

      Hapus
  32. Teteeeeh,
    Aku juga sempet galau gitu dulu kalo lihat temen2 yang pada kerja sementara aku di rumah ngurus anak...hiks...

    Tapi alhamdulillah sekarang mah udah bisa lebih nerima dan bahagia :))

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iyap, yang penting berdamai dengan diri sendiri, bi erry..

      Hapus
  33. Aku banget deh, suka cuek dan males ngerawat kulit wajah. Dan sekarang aku juga ikutan pake Loreal Revitalift. Pengen tampak muda juga biar kayak dirimu :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hihi, mak Waya mah jauh lebih seger. Cantiiiik...

      Hapus
  34. Berdamai dengan diri sendiri bermula dg sadar. Malah dianjurkan, mengenal diri sendiri, berarti mengenal Tuhannya. Wuih, Teteh makin cantik aja :)

    BalasHapus
  35. Wah, aku termasuk yang cuek merawat tubuh. Tapi suka ngiri kalau lihat wanita lain lebih kinclong.

    BalasHapus
  36. Kebahagiaan memang selalu terpancar dari wajah ya mba NIa :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wajah memang menggambarkan kita :)

      Hapus
  37. Setuju bangat Mba Nia, berdamai dengan diri sendiri adalah kunci awal untuk bahagia :)

    BalasHapus
  38. ngena banget tulisannya, secara aku baru selesai cuti melahirkan terus lanjut kerja huhuhu

    BalasHapus
  39. Kecantikan alami lebih abadi ya mba. Betul, kebahagian dari hati akan terpancar di wajah, jadi makin berseri wajahnya. Mb Nia juga, mukanya masih mulus kinclong.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mulusan mak Lia lah. Kinclong dan segar :)

      Hapus
  40. waaaa, anaknya sudah 4, ga nyangka :) mungkin karena mbak Nia kelihatan selalu happy jadi ga kelihatan sudah ibu-ibu ya ^_~

    BalasHapus
  41. Dulu saya sempat merasa sedih krn tdk punya karier, tp waktu berlalu dan skg malah bersyukur karena punya byk waktu sama anak2 dan suami dan ttp beraktifitas juga :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya Mak, aky dulu sering sedih gitu. Alhamdulillah, akhirnya bisa move on dan bahagia dengan keadaan sekarang

      Hapus
  42. Awet muda banget mba :) setuju sama kalimat ini "Sebahagia apa pun kita, jika wajah gak terawat, orang-orang di sekitar kita akan menganggap kita tidak bahagia" karena orang lain menilai dari casing doank :p

    BalasHapus
  43. Merasa terwakili dengan curhatan inih mbak ^_^. Soal kulit sebenernya sudah nyadar tapi masih belum beneran jaganya. Kalau perawatan ke salon kan masih mustahil utk kondisi saat ini. Tapi kan sebenernya bisa diganti dengan perawatan di rumah. Tapi ah...maskeran aja masih suka hangat2 tahi ayam :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hihihi, iya, saya pun masih moody..

      Hapus
  44. Akkk aku juga termasuk malas perawatan ni teh, mulai flek gegara suka berjemur kek ikan asin huhu, semoga loreal mengatasinya..

    BalasHapus
  45. Anak 4 yaa ampuunnn teteh pertama kali kita ketemu sugan aku teteh baru satu anaknya. Setuju banget kalo kita perlu berdamai dengan diri sendiri. Enjoy dan bersyukur ya teh yang pasti. hehehehe

    BalasHapus
  46. Pas baca “Kamu kok cuek banget dengan kulit wajahmu?! Udah mulai keriput dan kendor tuh. Ayo dirawat sebelum terlambat. Kayak orang gak bahagia deh.”

    Duhhhh... aku ikutan ketonjok deh mbaaa...

    BalasHapus
  47. cantiiiiknya dirimu mbaaa

    Yoiii kudu count your blessings yak :)

    bukanbocahbiasa(dot)com

    BalasHapus
  48. Loreal Revitalift ini baiknya digunakan pas usia berapa ya, Mbak? Usiaku masih belum kepala 3 tapi dari skin check udah mulai muncul kerutan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. 35+. Bisa pilih jenis yang lain kalo belum 30 :)

      Hapus
  49. gara-gara baca ini kok jadi pengen nyalon ya hahaha pengen facial hehhe. btw, dramanya irt ya, suka gimana gitu kalau denger cerita teman kuliah yang udah sukses, pengen kayak gitu tapi pengen uga di rumah ngurus anak suami

    BalasHapus
  50. Galau yang sama yang pernah kurasa mbak... Apalagi klo liat tmn akrab jaman kul/kerj masih terbang tinggi dengan karirnya...

    Btw..wajahku juga kusam...akunya pemalas ngrawat. Harus dirawat nih..

    BalasHapus
  51. Welcome a board,
    Aku juga termasuk yang cuek dengan perawatan apalagi wajah karena merasa sudah ada yang punya. Tapi... itu dulu... saat masih naif dan naif. Jadi flek wajah sempat stadium 4 saat curhat ke dermatologist. Kuncinya cuma satu kata beliau, kudu rela luangkan waktu pakai krim ini dan itu, karena sudah paraaahhh!

    ... karena wajah adalah jendela jiwa maka semakin hati bahagia semakin terpancar aura kecantikan sejati dari dalam diri.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yeay, keren quotenya. Setujuuuu banget :)

      Hapus
  52. Mbak Nia udah 35 tahun? kok gak kelihatan? kayak masih 25++ :D. Iya Mbak, pencapaian orang beda-beda, terus berusaha di visi misi kita saja. :)

    BalasHapus
  53. aiiih paragrap pertama di atas tadi sempat juga kualami.Baper istilahnya merasa unusefull n tdk berprestasi.akh kini berbalik bangga hati deeh😊berkat ngeblog semua bisa diwujudkan kmbali

    BalasHapus
  54. suka sama foto terakhirnya, masih terlihat fresh teh meski sudah usia cantik, tapi usia vantik itu bikin wanita makin matang

    BalasHapus
    Balasan
    1. dan sayapun sedang menuju usia cantik hehe

      Hapus
  55. Teh Nia ini udah punya 4 buah hati masih terlihat bugar dan kinclong euy.
    Cerita pengalamannya seru pisan :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hihi... Bawel pisan nya, Teh :)))

      Hapus
  56. Oh ya, makasih Teh kiat usia cantiknya :D

    BalasHapus
  57. Ceuceuuu.. makin kesini makin keliatan mudah aja nih.. waktu kopdar wajahnya ga berubah.. hmm perawatannya pake loreal ternyata.. saya juga udah mulai pake nih, emang ya hasilnya sangat memuaskan.. :D

    BalasHapus
  58. Setuju! Apalagi merawat wajah juga berpahala karena menyenangkan suami. #eh :D

    BalasHapus
  59. Betul3x mb Nia. Perempuan memang harus merawat diri supaya kelihatan indah dipandang mata. Sehat dan cantik tepatnya ya..Dulu pas aku masih kuliah dan ngantor masih sempet tuh pakai pembersih wajah dan make up ringan aja. Skrg kok makin males ya hihihi jadi suka jerawatan di dahi nih jadinya. Sip. Sip.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nah itu, aku juga. Yuk ah dirawat. :)

      Hapus
  60. Setujuu!!! Kalo innernya happy outernya terpanmcar deh apalagi kalo pake loreal makin kinclong deh ;)

    BalasHapus
  61. Mba Nia cantik loh, udah kepancar dari tulisannya. Tulisan mencerminkkan hati sang pemiliknya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hihihi... aamiin aamiin aamiin :D

      Hapus
  62. aku pernah merasakan juga tuh di komen keluarga besar katanya udah capea2 kuliah skr ga kerja :) geulis teh Nia

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dulu mah denger gitu teh sering setres ya. Sekarang mah cuek aja. Yang penting kita bahagia, ya. :)

      Hapus
  63. nice sharing mbak, aku baca dari awal sampe akhir, dilemakayak gini emang kerap kejadian ya *prepare sebelum usia cantik*, hehe

    BalasHapus
  64. Wow ramenya Teeeeh :D
    Teh Nia mah di kalangan blogger pencapaiannya udah oke bangeeet. Sering menang lomba euy :)

    Setuju sama Teh Nia, inner beauty itu akan lebih cling kalau outernya juga dirawat ya Teh.

    BalasHapus
  65. Ahaayyy... aku perawatan juga dooonkk pake L'Oreal ini :)

    BalasHapus
  66. Begitu memandangi wajah yang "ayu mempesona" ...
    aku jadi penasaran.
    Gerangan apa yang menjadikannya demikian ?
    Lalu kupandangi wajahku di cermin
    Aaarrgghhhh .... belum kinclooooong seperti dia
    Ku-ulas senyum di bibir ... cling !
    mmm masih kurang ..!

    saat kutahu perawatan wajah yang dia lakukan

    L'Oreal ... nah !

    aku ingin bahagia terpancar di wajah bahagia

    seperti wajah teh Niaaaaa ... meuni geulis euy !

    BalasHapus
  67. Ibu rumah tangga jugaa *ngacung*

    Setuju mbak, harus selalu menunjukkan kebahagiaan dan menjaga penampilan biar dikata di rumah cuma dasteran, :D

    Aku pernah dijapri temen sekolah yg bilang pengen sukses kayak aku, dia pikir aku wanita karir cuma gara-gara liat fotoku di sosmed, haha. Dari situ aku makin sadar, gimana pun rungsingnya ngurus rumah tapi di depan orang lain harus memperlihatkan kebahagiaan dan penampilan yg oke.

    BalasHapus
  68. Aku malah merindukan jadi fulltime mom. Rasanya asyik gitu jadi saksi perkembangan anak. Apalagi udah masuk #usiacantik gini. Hehehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nah, kan. Wkwkwk.. Yang full time pengen kerja. Yang kerja pengen full time. Intinya, berdamai dengan diri sendiri dan happy ya, Nunik. :)

      Hapus
  69. Aku dah lama nih mbaa gak pakai krim kulit macem2, jadi kepikiran takut berkerut dan kendor >.<

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yuk yuk mulai dirawat. Gak ada kata terlambat kok. :)

      Hapus
  70. Jujur aku nggak suka dandan. Tapi baca blog Mbak Nia jadi pingin nih, biar kinclong.

    Dan yang dirasain kok sama di paragraf awal, nyeseg banget denger ada temen wira wiri kemane-mane, sedang kita stay di rumah. Tapi ternyata kita bisa berkarya juga tanpa ninggalin anak ya Mbak :)

    BalasHapus
  71. wih gak nyangka sdh ada 4 anak mbak, masih keliatan muda :-)

    BalasHapus
  72. SI teteh mah awet muda dari zaman pertama ketemu asa segitu-gitu aja, malah makin cantik

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aamiin. Badan nih yg berubah. Makin gendut. :D

      Hapus
  73. 35 dengan 4 buah hati? wow...subhanalloh. wajar ya kalau muka rada kucel hehe...

    tapi ga khawatir ya mbak. toh kita dinilai tidak cuma dari wajah. kemapanan berpikir dan bertindak pun bisa bikin pesona tersendiri.

    BalasHapus
  74. Aiih anak yang paling besar, mamahnya banget :D
    Eh salah fokus ...

    Mirip kayak saya, kalo bicara karier, masih suka dihantui masa lalu ketika rasa percaya diri saya jatuh ke titik nadir, waktu itu saya belum nulis, setelah nulis baru percaya diri saya naik .. eh alhamdulillah usia cantik makin berasa mulus menjalaninya. Tapi benar, wajah memang harus dirawat, yah. Saya juga pake L'Oreal yang ini :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya banget, Mbak Niar. Kalo bisa lebih bersih dengan perawatan sederhana, kenapa tidak, ya. :)

      Hapus
  75. Wajah yang bahagia, wajah yang terawat :D Iya sih, kalo wajah kusam, suka ada aja yang komen, lagi punya masalah, ya, muka lo kusem banget -_- Padahal mah hati lagi bahagia baru nerima duit segepok hihihi. Jadi memang gak ada salahnya merawat diri supaya kebahagiaannya makin sempurna ^_^

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nah, betul Mak Sary. Aku banyak dibilang gitu dulu. :(

      Hapus
  76. Teteh mah baby face, mukanya keliatan kayak umur 35 tahun wkwkw, iya bener kalau bahagia suka membuat aura bersinar terang

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hihi, baby face. Mari bahagia :)

      Hapus
  77. Ternyata cerita kita hampir mirip,Teh. Resign demi anak-anak, tepat di usia 35. Padahal perusahaan tempat saya bekerja lagi meningkatkan kesejahteraan buat pegawainya. Tapi, memang lebih baik berdamai dengan diri sendiri dan banyak bersyukur. 😃

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nah, iya Teh Nurul. Saya resign pas kantor mau naikin kesejahteraan pekerjanya. Tapi ya gimina, anak-anak sudah menuntut saya untuk di rumah. :)

      Hapus
  78. saya sudah pelototin foto mbak..gak ada pun kerutannya meski sudah 35 tahun hahahaha .hati yang bahagia memang akan memancarkan wajah yang cantik mbak :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. 35 tahun itu 3 tahun yang lalu. :D

      Hapus
  79. Usia cantik ini yang pada nulis emang masih cantik-cantik.. Keputusan Mbak untuk resign itu hebat :)

    BalasHapus
  80. Huaaa... Saya belum masuk #usiacantik tp udah ada kerutan :(

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mungkin pengaruh wajah yang kurus. Aku mah tembem, jadinya menal-menul wajahnya :D

      Hapus
  81. agh, aku mau habis usia cantiknya nih...bisa diperpanjang gak ya

    BalasHapus
  82. Wajah yang terawat juga salah satu tanda syukur kita pada Maha Pemberi, ya gak sih teh?

    BalasHapus
  83. aku juga masih di zona nyaman gak suka dandan dan kena tegur anak sendiri, katanya kok gak putih kaya mama si itu, haha.. hmm, saatnya dandan di usia cantik nih.. terimakasih sharingnya mak, jadi mengingatkan nih

    BalasHapus
  84. menjadi ibu terbaik itu prestasi luar biasaaa lho mbaa :)...semangaaaat yaaa..tetep keren di #UsiaCantik :)

    BalasHapus
  85. Imuuuuttt....enggak nyangka kalau udah masuk #UsiaCantik
    Ha..ha...

    BalasHapus
  86. wah sudah 4 anak dan masih kayak usia 20 tahunan aja kamu mbak :)

    BalasHapus
  87. Wanita ketika usia 36-an keatas sdh menemukan jati durinya.. Shg dia sdh menemukan zona bahagia dlm hidupnya termasuk pencapaian2 terbaik dlm hidupnya..

    BalasHapus
  88. Sampai keluar negri karena urusan pekerjaan ? yang dirumah di tinggalin. Kalau masih di Indonesia sih gak apa apa, ke luar negri, jauh banget, kasihan anak anaknya

    BalasHapus
  89. Ngingetin diri saya juga biar tetep ngerawat diri dan gak cuek bebek

    BalasHapus
  90. sebenarnya usia cantik itu di usia berapa sich mbak ?????

    BalasHapus
  91. diusia cantik .... biasanya wanita menunjukkan jati dirinya

    BalasHapus

Terima kasih sudah berkunjung dan berkomentar di blog saya. Maaf, karena semakin banyak SPAM, saya moderasi dulu komentarnya. Insya Allah, saya akan berkunjung balik ke blog teman-teman juga. Hatur tengkyu. :)